San Marino Musim 2021/2022 Akhir Musim


JANUARI

San Marino Calcio untuk tahun ini dapat di katakan buruk dalam hal prestasi, hal ini karena kehilangan beberapa pemain inti diawal musim dan banyaknya pemain inti yang cedera, untuk menghindari San Marino Calcio dari prestasi yang lebih buruk maka dari itu saya datangkan dua pemain baru dengan status pinjaman dan tetunya ditugaskan untuk mengisi atau menambal ruang kosong karena di tinggal pemain cedera, dua pemain yang saya datangkan yakni : Bernard dari Inter Milan dan Gregoire Puel dari Rubin.



Di bulan januari ini San Marino Calcio untuk pertama kalinya gagal mencapai babak final TIM Cup setelah kalah 1-0 oleh Inter Milan di kuartel final, berikut adalah fikture selama bulan januari.


FEBRUARI

Nasib untuk melanjutkan langkah selanjutnya di Liga Champion semakin meredup setelah kalah oleh Monaco 2-0 meski begitu di Serie A dari 4 pertemuan hanya sekali kalah dan sisanya berakhir dengan kemenangan.


MARET

Pupus sudah untuk berprestasi lebih di Liga Champion dengan kalah adu pinalti dari Monaco meski agregat sama 3-3, hal ini berlanjut di Serie A dimana dibulan ini San Marino Calcio tak sekalipun mendapatkan kemenangan sehingga preingkat San Marino Calcio kembali anjlok.


APRIL

Gagal di dua kompetisi yakni di TIM cup dan Liga Champions membuat San Marino Calcio hanya fokus di liga Italia. Dibulan ini San Marino Calcio sedikit mendapatkan hal positif yakni tak terkalahkan selama bulan ini dengan hasil 2 kali menang dan 2 kali imbang.


MEI

Dibulan mei menjadi akhir musim yang kelam bagi San Marino karena tak memaksimalkan tiga pertandingan terakhir dan harus puas berada diposisi 5 di klasemen akhir, dengan hasil ini San Marino Calcio hanya dapat bermain di Europa League atau ajang nomor 2 di tanah Eropa.


Dan berikut adalah fikture terakhir San Marino Calcio dimusim 2021/2022.


KLASEMEN DAN RATING PEMAIN

San Marino Calcio mengahiri musim ini tanpa satu gelar pun dan harus puas berada diposisi 5, sebuah penurunan prestasi ditahun ke 6 San Marino Calcio di Serie A. 


Napoli menjadi juara pertama disusul oleh Milan dan di peringkat ke 3 ada Inter Milan, Juventus dan San Marino Calcio tampil buruk sehingga hanya berada diposisi 4 dan 5.

Tahun ini San Marino Calcio krisis gol seperti penyakit tahun lalu dengan pemain tersebur kembali dipegang oleh Tomas Martinez dengan 11 gol disusul oleh Vito Michele Simone dengan 9 gol, hal ini mungkin disebabkan karena tactic sudah terbaca sehingga saya harus meracik tactic baru tahun depan.


Diakhir tahun pemain senior berusia 35 Bocchetti pensiun.


Diakhir musim San Marino mendapatkan dana dari sponsor untuk siaran Liga Champion musim ini.


San Marino Calcio juga menjalin kerja sama dengan Malaga dari Spanyol untuk pertukaran pemain.


Dan terkahir ini adalah status klub San Marino Calcio yang sudah memiliki stadion baru diawal musim dan juga memiliki fasilitas yang telah terupgrade tiap tahunnya.


SAN MARINO

San Marino kini mencapai salah sati peringkat terbaiknya, kini San Marino berada diperingkat 131 dunia ditahun 2022.





San Marino Calcio hanya menjalani satu Fikture selama dari bulan januari hingga juli ini yakni dengan melawan Jordan dengan kemenangan 4-2 bagi San Marino.


Nantikan story selanjutnya.

Post a Comment

Previous Post Next Post