Tahun lama telah berganti tahun yang baru.Itu artinya kompetisi Segunda B3 rehat sejenak.Ya kompetisi kasta ketiga liga Spanyol itu telah memainkan paruh pertamanya.Paruh pertama yang penuh dengan intrik,drama dan emosi telah dilakoni seluruh kontestan termasuk FC Andorra.Tim pendatang yang diawal musim sempat menjelma menjadi kuda hitamjuga sudah melewati 19 pertandinganya.Namun menuju akhir putaran pertama ini,mampukah mereka menjaga konsistensinya atau malah kembali ke habitat semula yakni papan bawah?
Bulan Oktober atau tepat menuju akhir paruh musim,menjadi bulan yang teramat berat bagi FC Andorra.Betapa tidak mulai masuk di bulan kesepuluh ini,FC Andorra menghadapi tim-tim garang di Segunda B3.Belum lagi,Copa Federacion,kompetisi lain yang harus digeluti FC Andorra di musim ini. Tak pelak FC Andorra pun berubah menjadi padat.Alhasil satu per satu punggawa FC Andorra berguguran ditengah perjalanan.Tak tanggung pemain-pemain seperti Albert Mozo,Ismail Traore,Rogel Canadell,Alex Roca,Xavi Sanchez dan Nigel Atangana terpaksa silih berganti masuk ruang perawatan.Keadaan semakin memburuk tatkala mereka adalah tulang punggung FC Andorra harus menepi kurang lebih selama 3-5 minggu.Bahkan untuk nama pertama dan terakhir mereka harus melihat perjuangan teman-temanya dipinggir lapangan hingga akhir putaran pertama.
Keadaan ini jelas mempersulit kami untuk menjaga konsistensi di Segunda B3 Division.Jangankan untuk menjaga konsistensi,untuk terhindar dari kekalahan pun rasanya sangat berat.
Segunda B3 Division
Benar saja,konsistensi yang diperlihatkan di awal musim menurun jelang tutup paruh pertama.Dampak badai cedera tampaknya tidak bisa dipungkiri dengan merosotnya peforma FC Andorra.Dari 10 pertandingan,hanya 3 kemenangan yang mampu diraih,sisanya 3 kali imbang dan 4 kali kekalahan
Tanda-tanda menurunya performa FC Andorra sudah terlihat ketika kami tandang ke Girona.Kala itu bobroknya lini belakang kami harus ditebus dengan kekalahan 3-2 dari tuan rumah.Tiga pertandingan selanjutnya dewi keberuntungan seakan menjauh dari kami.Tercatat dalam rentang waktu tersebut FC Andorra menuai hasil seri termasuk kala menahan tim kuat Barcelona B 0-0. Beruntung di pekan ke-14,tripoin yang dinanti akhinya tiba saat kami duel dengan Ontinyent.Dua gol dari Juan Carlos Toscano dan franco Calero sukses memberikan kemenangan di El Clariano stadium.
Sayang kestabilan penampilan FC Andorra gagal dikendalikan dipekan-pekan berikutnya.Bak roller coster,FC Andorra kembali menderita kekalahan,masing-masing vs Mallorca B (1-2) dan Lleida Esportiu (0-2).Namun 2 kekalahan menyakitan tersebut berhasil ditebus dua minggu berikutnya.Adalah Llagostera yang digasak 4-1 oleh armada FC Andora dan Villareal B ynag dijinakan 3-2 oleh 10 pemain FC Andorra,meski pada akhirnya tertunduk malu oleh Atletico Baleraes dengan skor 0-1 dilaga pentutup putaran pertama
Hasil roller coster ini membuat posisi FC Andorra tertahan dipapan tengah klasemen Segunda B3 Division.Tambahan 12 poinnya belum mampu mendongkrak posisi FC Andorra yang masih tersangkut diposisi 9 dengan 29 poin,hasil 8 kemenangan,5 hasil imbang dan 6 kekalahan
Urutan pertama sendiri masih nyaman diduduki Eldense dengan koleksi 41,berkat torehan 13 kemenangan,2 kali hasil seri dan 4 kali menuai kekalahan.Posisi Eldense masih rutin dibayangi oleh Barcelona B.Los Cules junior ini hanya tertinggal 3 angka dibelakang sang pemuncak klasemen
Dijalur playoff degradasi tampaknya terjadi persaingan yang tak kalah sengit.Tercatat hingga pos ke-8 poin mereka cenderung mepet.Bahkan Huracan Valencia yang menempati podium 8 besar,masih terlihat rawan tergelincir.Nilai 29 yang digenggam hanya berjarak 6 poin dengan zona playoff degradasi yang dihuni Levante B
Tiga terbawah di zona merah belum mengalami perubahan.Trio Reus,Llagostera dan Huesca masih ‘betah’ menghuni zona berbahaya.Namun khusus untuk Reus dan Llagostera nampak harus berjuang extra jika masih ingin eksis di Segunda B.Perolehan poinnya jauh tertinggal dengan peserta lain yang berada diatasnya.Sedang Huesca,status unggulan disematkan kepada mereka memberikan cambuk untuk bangkit.Meski masih tertahan di peringkat 18,namun perlahan tapi pasti mereka kembali ke jalur kemenangannya.Buktinya di 3 laga termukhtakir mereka mengemas kemenangan sehingga menambah pundi-pundi poinnya menjadi 20
Pasang surut permainan FC Andorra diputaran pertama benar-benar berkontribusi pada peringkat kami di Segunda B3.Hal ini jelas terlihat ketika kami sukses masuk 5 besar di pekan 13,tak mampu menjaga konsistensi sehingga kembali terlempar ke posisi 10.Faktor persaingan dipapan tengah yang cukup ketat dengan perolehan nilai yang hanya berjarak 2-3 poin menjadi cukup alasan mengapa posisi kami hanya berputar dipapan tengah pada paruh pertama ini
Copa Federacion
FC Andorra kembali unjuk kebolehan.Setelah tampil di Segunda B3 dan Copa del Rey,kali ini FC Andorra akan manggung di Copa Federacion,turnamen antar tim Segunda B Division dan beberapa tim Tercera Division.Namun perjuangan FC Andorra di Copa Federacion tidak akan mudah.Tercatat kami harus melewati babak kualifikasi dahulu sebelum berhak tampil di babak utama.Dan Santa Eulalia,tim dari Tercera Division pun didaulat menjadi lawan kami di fase kualifikasi yang diselenggarakan dengan sistem home and away
Copa Federacion Preliminary Round - First Leg
Bertarung vs Sant Eulalia di babak kualifikasi kami berkesempatan menjadi tuan rumah terlebih dahulu di leg pertama.Ketatnya jadwal di Segunda B3 memaksa saya melakukan sejumlah rotasi pemain di beberapa posisi.Pemain macam Asier,Daniel Salah dan Alex Ruiz yang selalu menghangatkan bangku cadangan,kali ini dipercaya turun sebagai pemain inti.Namun meski banyak menurunkan pemain pelapis,tapi tetap bertekad melaju ke babak utama
Awal babak kami sangat kesulitan membongkar barikade pertahanan Sant Eulalia.Sang tamu yang berambisi serupa yakni lolos dari fase kualifikasi nampak bermain ngotot.Perbedaan kasta kedua tim tak terlihat hampir separuh jalannya laga babak pertama.Baru ketika laga tepat masuk menit 30,FC Andorra sukses memecah kebuntuan.Inisiatif memasukkan Asier sejak menit pertama membuahkan hasil.Tak tanggung-tanggung,pemain yang juga memperkuat FC Andorra U18 ini mencetak gol indah.Memanfaatkan crossing Xabier Martin disisi kiri,Asier langsung melesatkan tendangan first time.Meski berbau keberuntungan,bola yang membentur tiang dan kiper Sant Eulalia,Abraham Arana akhirnya merobek jala Sant Eulalia.Unggul satu gol membuat permainan FC Andorra cair.Penampilan grogi diawal babak pertama mulai memudar seiring beberapa peluang yang mereka ciptakan.Sayang tak ada satupun yang sukses dikonversikan menjadi gol,sehingga skor 1-0 menutp 45 menit pertama
Interval kedua, Sant Eulalia mencoba bangkit.Mereka pun sesekali mencoba melancarkan serangan demi mencuri gol tandang.Namun lemahnya penyelesaian akhir plus disiplinnya barisan bek FC Andorra,membuat serangan tamu berakhir sia-sia.Hal yang sama juga berlaku untuk tuan rumah.Dampak hasil seri 0-0 secara berturut di Segunda B3,berefek pada finishing touch para striker yang membuat FC Andorra gagal menambah skor.10 menit sebelum laga usai,upaya Sant Eulalia mencuri angka berbuah manis.Kelengahan Fran Sota dalam mengawal sisi kanan pertahanan,dimanfaatkan oleh Issac Parejo.Sayap kiri Sant Eulalia ini sukses menyamakan skor lewat tendangan menyusur tanahnya.Saat banyak orang memprediksi laga akan berakhir imbang,namun Asier merubahnya hanya dalam tempo 3 menit.Pertama ketika umpannya mampu dibelokkan menjadi gol oleh Alex Ruiz di menit 90.Lalu di masa injury,tendangan pemain mungil dari sudut sempit sukses membawa FC Andorra menag 3-1 sekaligus menjadikkannya man of the match di laga tersebut
Copa Federacion Preliminary Round - Second Leg
Menyambangi markas Sant Eulalia dengan modal keunggulan 3-1 di leg kedua,membuat kami optimis dapat meluncur ke babak utama.Keoptimisan kami diperlihatkan tatkala saya kembali melakukan gerbrakan rotasi pemain.Jose Damian Hernandez akhirnya melaksanan debutnya di musim ini.Sementara Fran Sota yang jarang turun di Segunda B3 tampil regular.Di lini depan,Alex Ruiz yang tampil gemilang masih menjadi andalan dalam mendobrak jala lawan.
Bekal skor 3-1 menjadikan kami main tidak terlalu teburu-buru.Bermain nyaman dan aman adalah opsi kami di awal babak pertama.Disisi lain devisit 2 gol membuat tuan rumah tancap gas sejak peluit ditiup wasit.Namun justru mala petaka menimpa Sant Eulalia.Kesalahan Juan Luis Roldan dalam mengantisipasi umpan Fran Sota di menit 5 berakibat fatal.Franco Calero yang berlari dari belakang sukses mencuri kegagalan perhitungan Juan Luis Roldan.Alhasil Fran Calero dengan mudah mengoyak gawang Sant Eulalia kawalan Abraham Arana.Tuan rumah tak putus asa.Motivasi untuk melenggang ke babak utama tetap menggebu.Hasilnya pada menit ke 18,tuan rumah berhasil mengimbangi kedudukan.Berawal tendangan penjuru,Diego Rapela bola lalu ditanduk Daniel Guzman.Skor pun berubah 1-1 sekaligus menambah semangat Sant Eulalia dalam mengejar aggregat.Benar saja,pasca gol penyama kedudukan tersebut,tuan rumah intensif melancarkan serangan bertubi-tubi.Tercatat 16 shoot mereka ciptakan dimana 6 diantara mengenai sasaran.beruntung FC Andorra berhasil menahan gempuran tuan rumah hingga paruh pertama sehingga skor 1-1 atau 4-2 secara aggregat bertahan hingga babak pertama.
Memasuki babak kedua,kendali langsung dipegang Sant Eulalia.Mereka tampak ingin segera berburu gol tambahan demi mengejar aggregat.Keasyikan menyerang mereka lupa kan pertahanannya.Sebuah serangan balik di menit 50 yang dimotori Alex Ruiz,umpannya langsung mengarah ke Franco Calero.Dan dengan dingin pemain yang musim lalu memperkuat Sarinena ini udah memperdaya Abraham Arana.Gol kdua dari Franco Calero meruntuhkan semngat juang tuan rumah.Serangan yang aggresif tampak mengedor pasca skor berubah 2-1.Otomatis FC Andorra pun dengan mudah mencetak gol ketiganya.Adalah Fran Sota yang kali ini mencatatkan namanya dipapan skor.Keunggulan 3-1 pun akhirnya mengakhiri perjuanagn Sant Eulalia sekaligus membawa FC Andorra melenggang ke babak utama dengan kemenangan aggregat 6-2.
Copa Federacion First Round - First Leg
Usai menyingkirkan Sant Eulalia di fase kualifikasi,kali ini FC Andorra medapatkan jatah bertarung dengan sesame tim Segunda B.ialah Elbar,tim dari Segunda B2 Division yang menjadi lawan kami di ronde pertama.
Turun dengan hampir kekuatan penuh hanya menyisakan Jose Damian Hernandez dijantung pertahanan,kami langsung menggebrak dimenit awal.Meski tampil dihadapan publik Elbar,namun kami tetap tampil ngotot.Mengandalkan kecepatan para strikernya,Juan Carlos Toscano dan David Corominas kami mencoba merepotkan tuan ruamh.Betul saja,pergerakan David Corominas yang terlepas dari perangkap offside sukses membuka skor di menit 5 dengan memanfaatkan assist Antolin Mesonero.Tersengat gol cepat FC Andorra malah membuat permainan Elbar menjadi kacau.Alhasil kendali lapangan tengah pun sepenuhnya dipegang sang tamu.Sukses memegang area vital pertandingan,membuat FC Andorra leluasa mengobrak-abrik pertahanan tuan rumah.Hasilnya bermula pelanggaran terhadap Ildefons Lima diarea terlarang memaksa wasit menujuk titik putih.Juan Carlos Toscano yang maju sebagai penendang tanpa kesulitan menceploskan bola kegawang Elbar yang dijaga Fran Mancilla.Kedudukan pun menjadi 2-0 untuk tamu di 20 menit pertama.Unggul 2 gol plus menguasai lini tengah membuat permainan FC Andorra menjadi-jadi.Otomatis tuan rumah yang mencoba keluar dari tekanan selalu tampak kesulitan.Namun meski mendominasi,FC Andorra gagal menambah gol hingga turun minum.
Selepas jeda,skema permaian Elbar belum berubah sama sekali.Bahkan babak kedua belum genap satu menit,FC Andorra kembali menjauhkan skor.Untuk kali kedua Juan Carlos Toscano memperdaya penjaga gawang Fran Mancilla dan menjadikan FC Andorra unggul 3-0.Sayang keunggulamn 3-0 ini malah membuat FC Andorra lengah.Di menit 65,tuan rumah memperkecil angka lewat Imanol Gonzalez memanfaatkan skema tendangan pojok sekaligus membuka harapan untuk menyamakan kedudukan.Bak gayung bersambut,4 menit berikutnya kans Elbar dalam mengejar ketinggalan gol dipermudah menyusul kartu kuning kedua kepada Carlos Casquero.Beruntung FC Andorra yang hanya tampil dengan 10 pemain mampu menahan serangan tuan rumah dan sukses mempertahankan skor 3-1 hingga 45 menit kedua berakhir.
Copa Federacion First Round - Second Leg
2 minggu berselang gantian kami yang menjamu Elbar.Meski unggul 3-1,namun kami tetap fight di leg kedua ini dengan memainkan para squad inti dan menyelipkan pemain pelapis seperti Ismail Traore dan Alex Ruiz
Kalah di leg pertama,justru tak tantas membuat Elbar tampil dominan sejak awal laga.Mereka malah terlihat kesulitan menebus kuatnya lini tengah FC Andorra.Tuan rumah yang memang sudah unggul 3-1 nampak hanya menjaga ritme permainan.Otomatis pertandingan pun terlihat amat membosankan di babak pertama ini..Namun keadaan sedikit berubah kala FC Andorra mampu mencetak angka.Aktornya adalah Josep Ayala.Tendangan bebas melengkungnya didepan kotak pinalti Elbar pada menit 21 mampu menggetarkan gawang Fran Mancilla.Skor pun berubah 1-0 atau 4-1 secara aggregat.Tidak ingin ipermalukan oleh FC Andorra,yang notabene tim promosi membuat Elbar meningkatkan tempo serangan.Akan tetapi sampai wasit meniup peluit babak pertama,tamu gagal menghasilkan gol.
Di babak kedua,FC Andorra yang telah nyaman dengan skor aggregat bermain lebih santai.Elbar yang tetaop dengan tempo tingginya,bersi keras memeperkecil aggregat.Namun meski melakukan sejumlah perubahan dengan memasukkan darah segar,Elbar gagal menciptakan gol.Dan FC Andorra pun mengakhiri pertandingan dengan keunggulan 1-0 lewat gol semata wayang Josep Ayala.
Kemenangan dengan aggregat 4-1 atas Elbari membawa tim kebanggaan Andorra ini mlaju ke ronde kedua.Di ronde ini FC Andorra sudah ditunggu Girona,tim yang juga rival kami di Segunda B3 Division.
Statistik Pemain
Menuju paruh musim,penampilan para barisan juru gedor mulai menggila.Setelah diawal musim sempat seret gol,diakhir paruh pertama penampilan trio Juan Carlos Toscano,Franco Calero dan David Corominas terlihat moncer.Toscano yang awal musim hanya meciptakan sebuah gol,kali ini nampak muali rajin mencetak angak.Bukti nyatanya ketika 2 golnya mampu membawa FC Andorra menekuk Elbar 3-1 di first leg Copa Federacion.sekaligus menggenapkan koleksi golnya menjadi 4.Kompetitor Juan Carlos Toscano dilini depan, yakni David Corominas juga tak mau kalah.Total sang poacher telah mengemas 6 gol.Top skor klub sementara dipegang Franco Calero.Pemain yang selalu menjadi andalan sebagai pengedor dibarisan terdepan FC Andorra menorehkan 8 gol.Penampilan impresif para striker juga berdamapk pada pencetak top assist klub.Tercatat David Corominas menjadi pemain yang paling banyak memberikan servis gol pada rekannya dengan raihan 8 kali assistnya.Bahkan diposisi kedua juga diduduki oleh pemain depan.Adalah Juan Carlos Toscano dengan 4 assistnya mejadi pencetak assist kedua terbayak sementara bagi FC Andorra
Namun dibalik kegemilangan para goal getter,terselip nama yang selalu konsisten selama paruh pertama.Siapa lagi kalau bukan Antolin Mesonero.Pemain yang telah mengemas 12 caps sebagai pemain regular ini,menjadi pemain yang cukup impresif.Raihan 6 gol plus 3 assist telah menjadi fakta tak terlelakan jika sang pemain benar-benar stabil di paruh pertama.Bahkan average ratingnya pun menembus angka 7.32 tertinggi dibanding rekan-rekannya yang selama ini rutin menghuni starting eleven
Sedang untuk pemain lainnya,terlihat belum terlihat .menonjol.Mereka masih bermain pada standar permainan tim,tidak buruk juga tidak terlalu baik.Roger Canadell contohnya.Meski baru mengemas 2 gol dan 3 assist,tapi kontribusi permainan diatas lapangan sering membantu FC Andorra memenangkan laga.Pun begitu Ildefons Lima yang meski tak terlalu mencolok dari segi statistik namun kontribusi di atas lapangan cukup membantu FC Andorra di lini belakang khususnya mengantikan peran Albert Mozo yang cedera panjang.
Seretnya gol yang dihasilkan FC Andorra khususnya para penyerangnya diawal musim mempengaruhi didaftar perolehan top skor Segunda B3.Meski sempat mencetak beberapa gol diakhir putaran pertama,namun tetap tak bisa mengejar para pemain dari tim lain.Bahkan Franco Calero yang menjadi tip skor klub dengan 8 gol (6 di liga) jauh tertinggal dengan aco Esteban dari Atletico Baleraes denagn 15 gol,disusul Christian Perales asal Olimpic Xativa dengan 14 kali merobek jala lawan.Beruntung didaftar top assist Segunda B3,David Corominas memberikan prestasi lebih.Tercatat rekor 8 assistnya berhasil menempatkan dirinya di jajaran 5 besar top assist sementara Segunda B3.Pencetak assist terbanyak di kompetisi Segunda B3 sendiri sementara dihuni oleh David Viana yang merumput bersama Eldense dengan sumbangan 12 assist
Peforma konsisten nan impresif Antolin Mesonero langsung diganjar hadiah.Capian ratingnya yang menembus nilai 7.32 membawa sang pemain duduk di posisi 3 sebagai pemain dengan average rating tertinggi.sementara untuk posisi pertama didduki sang top skor sementara Paco Esteben dengan nilai 7.44
Paruh pertama telah resmi berakhir.Evaluasi pun akan segera dilakukan.Pembenhan kelemahan-kelemahan tim yang kerap muncul diatas lapangan pun akan dibenahi secepatnya.Ya meski secara umum sukses menggebrak di papan tengah sebagai tim underdog,namun selama paruh pertama tercatat ada beberapa titik kelemahan FC Andora.Yang paling utama adalah masalah penyelesaian akhir.Walaupun para juru gedor telah menunjukkan kapasitasnya menjeleang tutup paruh.Tengok ketika FC Andorra menuai hasil seri secara 3 kali berurutan.Bahkan selama 2 pekan atau tepatnya saat menghadapi Barcelona B dan Levante B,kami gagal mencetak gol.Bahkan dibeberapa pertandingan,sering kali Antolin Mesonero justru menjadi pemecah kebuntuan.Disektor lain yakni pertahanan juga tidak bisa diabaikan.Cedera panjang Albert Mozo sangat terasa di sisi jantung pertahanan.Meski pemain lain seperti Ildefons Lima mampu menggantikan perannya,tapi sering kali sang kapten tidak dalam top performanya.Apalagi ditambah strategi saya yang memakai 3 bek tengah membuat hilangnya Albert Mozo sementara waktu ini menjadikan saya minim opsi untuk lini belakang.
Beberapa kelemahan tersebut,coba kami perbaiki di jendela transfer musim dingin ini.Mendatangkan pemain anyar tentu dapat menjadi sebuah pilihan agar krisis tak menimpa kembali di putaran kedua kelak.Apalagi FC Andorra masih bertarung di dua kompetisi berbeda musim ini yakni Segunda B3 Divison dan Copa Federacion.Sayang anggaran gaji yang minim memperberat saya dalam perburuan pemain guna menambal kekurangan tim.Namun meski berat,perbaikan tetap saya lakukan termasuk merekrut muka-muka baru untuk menambah kualitas tim.
Berikut jadwal FC Andorra di putran kedua Segunda B3 Divison
Jadwal yang tidak mudah tentunya.Apalagi persaingan diparuh kedua nanti jelas tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan.Para kontestan pun juga ingin memberikan hasil terbaik kepada pendukungnya.Maka dari itu,evaluasi paruh pertama semoga menjadi batu pijakan agar di paruh kedua tampil lebih baik lagi.Terlebih jika pemain baru yang saya harapkan,dapat mendarat di FC Andorra tentu akan menambah kekuatan tim sekaligus optimisme dalam mengarungi putaran kedua nanti
إرسال تعليق