Zat Adiktif Itu Bernama Footbal Manager

Football Manager sebuah game fenomenal yang sangat populer dan banyak di mainkan di seluruh dunia ini telah banyak mengambil alih kehidpaun para pemainnya, banyak laporan yang menulis bahwa Football Manager sebagai rusaknya hubungan pernikahan dan hilangnya pekerjaan akibat game yang satu ini.

Football Manager adalah sebuah game yang menawarkan kita untuk menjadi manager atau pelatih disuatu tim seperti orang manager di dunia nyata, mereka bebas memilih klub mana yang ingin di latih, dapat mendatangkan pemain idola atau pemain bintang membuat tim khayalan sesuai keinginan kita dan meraih banyak gelar, sama dengan dunia nyata.

Mereka juga dapat mengupgrade fasilitas klub, stadion, bahkan adanya Konferensi pers sebelum dan sesudah bertanding adalah contoh bahwa game terlihat realistik.

Banyak tumbuh suburnya forum-forum atau website, blog dan lain-lain ytang membahas game ini, baik dari segi taktik, addons dan lain-lain menyebabkan adanya interaksi yang luar biasa antar player diseluruh dunia.

Terobsesi juga merupakan hal yang banyak terjadi di diri para gamers, ada yang bermimpi menjadi manager betulan, ada yang mengambil kursus kepelatihan untuk menjadikan dirinya pro, namun kebanyakan sisi negatif yang muncul.

Seorang blogger asal inggris Hound menulis tentang kecanduannya terhadap game tersebut, dirinya mengaku mengabaikan perempuan didalam hidupnya, sedangkan pengakuan blogger yang lain mengaku bahwa dirinya sering mengambil cuti kerja hanya untuk bermain Football Manager dan berujung dengan pemecatan.

Football Manager telah tercatat sebagai alasan kaskus perceraian di England, terhitung terdapat 35 kasus perceraian sejak tahun 2004, seorang wanita bahkan menulis di kolom sebuah majalah terkenal di England sana dengan judul "Football Manager Widow" mengisahkan dirinya yang dicerai akibat Football Manager.

Seorang fans fanatik sepak bola bernama Nick McGrath mengaku Championship Manager atau yang dia sebut "Champ Man" telah mengobsesi dirinya.

Dirinya mengaju nilai ujian saat iya belum bermain game tersebut selalu bagus, namu setelah mengenal game tersebut nilai pelajarannya tidak sebagus dahulu.

Selain itu dirinya juga hanya sedikit memiliki hubungan dengan orang lain hari-harinya di habiskan untuk bermain Football Manager, dirinya selalu berfikir tentang pertandingan berikutnya atau pemain yang akan didatangkan bahkan saat anda tak bermain game tersebut.

Pertanyaan untuk anda yang membaca artikel ini, apakah anda kecanduan dengan zat adiktif yang bernama Football Manager ini? apakah anda pernah mengakhiri hubungan dengan pasangan anda akibat Football Manager? mungkin tulisan di bawah ini dapat menjelaskan.

Sebuah artikel di koran "The Observer" pada Oktober 2008 berjudul "The Bedroom Mourinho : Championship Manager Ruined My Live" aatu Championship manager menghancurkan hidupku dimana di dalam tulisan tersebut tertulis "saya begitu terpesona dengan kinerja game ini, begitu duduk di depan komputer rasanya semua masalah di dunia nyata hilang", penulis akhirnya memutuskan untuk berhenti bermain Football Manager akibat sering begadang saat malam hari.

Sport Interactive selaku Developer game ini terhitung memperkerjakan 1500 pemandu bakat di seluruh dunia untuk memantau seluruh pemain bola di seluruh dunia, terdapat 380.00 lebih nama didalam database pemain bola dan para staff klub.

Football Manager sudah lama menebak pemain seperti Lionel Messi, Christiano Ronaldo akan menjadi pemain bintang di masa depan sebelum dunia mengetahuinya dan terbukti, klub sebesar Everton pun menandatangani kesepakatan dengan SI untuk melihat data base milik SI untuk mencari pemain berbakat dari seluruh dunia.

Miles Jacobson orang di belakang pembuatan Football Manager menolak bahwa Football Manager dapat mengakibatkan efek yang kurang baik bagi kesehatan, Jacbson juga menyangkal game nya menimbukan zat adiktif (kecanduan).

"Kami murni membuat produk ini (Football Manager) murni hiburan, Orang-orang bermain Football Manager karena mereka menikmatinya, Football Manager adalah pelarian yang baik" ujar Miles.

"Saya pikir setiap individu bertanggung jawab atas dirinya, menikmati game dengan bertanggung jawab" lanjut Miles.

Tapi hal ini di bantah oleh seorang bernama Paula Hall, seorang ahli Psikoterapis hubungan seksual mengatakan bahwa cara berfikir saat bermain Football Manager tentang mengizinkan kita membuat tactic menjual dan membeli pemain membuat para pemain Football manager menjadi ketagihan, "tidak adanya batasana waktu dalam bermain game juga salah satu efeknya mengapa game ini membuat ketagihan, tidak seperti saat menonton film dokumenter yang mungkin akan habis dinikamti selama 1 jam atau 2 jam tetapi ini Football Manager menawarkan sesuatu yang murah ketimbang harus pergi berulang-ulang untik membeli atau menyewa Film dokumenter.

Artikel ini berjudul asli "The addictive world of 'Football Manager' yang di tulis Stephen Busari di Editor CNN yang di translate dan di ubah beberapa kalimat oleh Handy Fernandy.

Follow :

Untuk dapatkan Info terbaru Football Manager, Subscribe dan Like Fans Page BlognyaFootballManager untuk update tentang FM.