Oktober
Bulan oktober menjadi bulan awal Perjalanan Persebaya di ISL pada musim 2014/2015, tepat pada tanggal 5 bulan oktober Persebaya mencicpi kerasnya liga utama di Indonesia yaiut saat melawan PSIS semarang yang berkesudahan kemenangan 2-0 untuk Persebaya oleh gol Jordao pattinama dan "wonderkids" Tutug Laksono lalu selanjutnya Persebaya menggila saat melawan Persib dengan skor 5-0 tanpa balas, di pertandingan ke tiga dewi fortuna tak menyambangi Persebaya sehingga persebaya menyerah 0-3 tanpa balas, di pertandingan terakhir di bulan oktober hanya imbang 2-2 melawan Semen Padang.
November
Di bulan November ini saya mendapatkan pelatih terbaik, namun rahasia kunci sukses saya ini adalah salah satu performa pemain yang naik secara luar biasa yaitu Tutug Laksono, di panggilanya Jhon van Beukering dan cederanya Jordao Pattinama membuat Tutug Laksono naik menjadi pemain utama dan secara ajaib Tutug laksono mencetak 5 gol dari 3 pertandingan "Amazing".
Dan berikut fixture lengkapnya.
Desember
Angin-anginan adalah kalimat yang pas buat performa Persebaya di bulan ini, dari 5 pertandingan hanya mengalami 2 kemenangan dan dua kekalahan melawan Persiba 2-4 dan 1-4 melawan Persisam Putra Samarinda, berikut adalah fikturenya.
Dan berikut adalah daftar klasemen sementara ISL tahun 2014/2015
Secara luar biasa Persebaya berada di peringkat kedua dimana posisi ini hanya kalah 4 poin dari juara bertahan Arema dan tim promosi lainnya yaitu PSIS juga menggila dengan menepati posisi 7, beda dengan Bontang FC yang tahun lalu menjadi runner up harus bertarung di zona degradasi setali tiga uang dengan Persiraja yang berjuang bersama.
Berikut adalah screenshot pemain yang berprestasi di ISL selama pertengahan musim.
Dan berikut adalah screenshot pemain Persebaya selama pertengahan musim.
Karena saya melatih timnas Indonesia U-21 maka saya pun akan mengepos perjalanan saya bersams timnas, semenjak saya melatih dari bulan september sampai sekarang, ada 4 pertandingan yang saya jalani yaitu melawan Timor Leste, New Zealand, Laos dan Palestine dan dari 4 pertandingan itu 3 pertandingan berhasil di menangkan Indonesia, hasil imbang 1-1 hanya saat melawan New Zealand, secara garis besar timnas Indonesia U-21 performa bagus.
Nantikan kisah berikutnya.
إرسال تعليق